Skip to main content

5 Fakta Mencengangkan Mengenai Gunung Everest


Dear Travelwan Travelwati,

Gimana kabar satnite-nya?tambah menyenangkan dengan travelmate kamu atau malah kelabu dengan segala kesuraman yang menghimpit dan malah terjebak nostalgia?Haha. Sudah sudah guys yuk move on aja dah yuk bareng saya *tambah suram deng :D *. Udah ah sesi curhatnya, kita ke benang merah ya, apa yang terfikir oleh anda tentang Gunung Everest? Gunung yang konon katanya gunung paling tertinggi di dunia. Wah pasti terbayangkan puncak pegunung yang sangat dingin dan tinggi , pendakian gunung yang sangat melelahkan, memakan budget yang bisa ratusan juta, dan beresiko pada kematian jika anda semua tidak siap mental maupun fisik.

Ada 5 fakta yang mencengangkan tentang puncak dan data statistik kematian di Gunung Everest ini, check this out guys :
  1. 192 pendaki puncak Gunung Everest tanpa dibantu dengan tambahan oksigen (supplemental oxygen) sampai bulan Februari 2014, tercatat sekitar 2,7%
  2. 248 orang (161 orang Barat dan 87 sherpa*) telah meninggal di Gunung Everest pada tahun 1924-2013.
  3. Banyak orang telah meninggal di sisi Selatan sebanyak 140 daripada di sisi Tibet hanya 108. Hampir semua masih di gunung.
  4. Penyebab utama kematiannya dikarenakan jatuh, longsor,  tertimpa bongkahan es  dan penyakit ketinggian.
  5. Ada sekitar 658 puncak pada musim semi tahun 2013, yang mana 539 puncak berada di wilayah selatan dan 119 puncak lagi berada di wilayah utara.


Waw banget yah ternyata Gunung Everest, gue juga punya cita-cita pengen mengalahkan gunung tersebut sih, tapi apa daya gunung-gunung yang ada di Indonesia aja belum kesampaian semua hehe. Yaps, itulah 5 fakta mencengangkan Gunung Everest ya, mudah-mudahan bertambah semangat lagi mendaki gunungnya. Hehe. Sekian dari gue, bye.
Salam Travelwan Travelwati.

Sumber : alanarnette.com



*NB :
Sherpa adalah nama orang. Mereka sebagian besar tinggal di Nepal barat. Mereka bermigrasi dari Tibet selama beberapa ratus tahun terakhir

Comments

Popular posts from this blog

Roaster & Bear || Harper Hotel || Jl.Mangkubumi, Yogyakarta

Roaster & Bear || Harper Hotel || Jl.Mangkubumi, Yogyakarta

Anting Suku Dayak : Sebuah Warisan Budaya Tanah Borneo

Hallo travelwan travelwati!! Kali ini penulis ingin mengulas sedikit tentang Borneo. Kalimantan merupakan pulau besar dengan nilai kebudayaan yang sangat tinggi. Sekarang banyak suku yang mendiami pulau ini, namun penduduk asli Pulau ini adalah Suku Dayak. Kebudayaan yang unik dapat kita temukan di sini, seperti tradisi tindik telinga dan juga tato tubuh. Di kawasan Suku dayak kamu masih bisa menjumpai berbagai ritual-ritual yang sampai sekarang masih diadakan. Salah satu tradisi Suku Dayak yang sangat unik adalah, upacara pemasangan anting atau biasa disebut dengan tradisi tindik telinga. Tradisi ini biasanya dilakukan oleh para wanita Suku Dayak. Ketika masih bayi para penduduk akan dipasangi anting dan setiap bertambahnya usia maka anting yang dipasang juga akan bertambah satu-persatu. Tradisi ini dilakukan untuk mempercantik para wanita suku dayak. Semakin panjang telinga, maka dianggap kecantikan perempuan Suku Dayak juga semakin bertambah. Di beberapa suku daerah di Kalim...

Roti Bakar Bandung

Entahlah apa di Bandung mmg ada roti bakar ini! Yg jelas ini cocok banget buat nemenin malem minggu yg dingin ini! Roti Bakar Bandung Bisa ditemui banyak di pinggir jalan, pake gerobak! Admin kali ini beli di depan epic coffee (jl. Palagan) Kali ini cobain coklat keju, dan sisi sebelahnya capucinno kacang ❤️❤️❤️ How much?! Only IDR15.000 bs dimakan berbanyak! murah kan?! Kl kamu baik hati dan kurang beramal, boleh deh kasi bapak yg jual lebih apalagi kali ini kasi mimin topping buanyakkk banget :) hihihi